Gara-gara Gatot Nurmantyo, PPP Bisa ‘Kena Masalah’ dengan Jokowi

Presidium KAMI

topmetro.news – Gatot Nurmantyo kini adalah salah satu nama yang ramai jadi pembicaraan karena menjabat Presidium KAMI dan menggelar beberapa deklarasi.

Nama Gatot Nurmantyo semakin terkenal karena digadang-gadang akan maju ke Pilpres. Kabar terbaru yang menyeret nama Gatot Nurmantyo adalah perihal pemilihan Ketua Umum PPP.

Nama Gatot Nurmantyo yang tidak ada dalam bursa pemilihan Ketua Umum PPP pada Muktamar IX menjadi sorotan tokoh. Tokoh yang berkomentar terkait dengan tak adanya nama Gatot Nurmantyo dalam bursa pemilihan Ketua Umum PPP pada Muktamar IX adalah Hendri Satrio.

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai PPP akan sulit terterima oleh Presiden Jokowi jika ada nama Gatot sebagai calon Ketua Umum PPP.

Menurut Hendri Satrio jika nama mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo ada dalam bursa pemilihan Ketua Umum PPP pada Muktamar IX yang akan berlangsung akhir Desember 2020 mendatang, kemungkinan besar PPP akan repot.

“Kalau ada nama Gatot, akan menjadi repot PPP. Kan (PPP) merapat ke koalisi pemerintah. Kalau ada Gatot (dalam bursa) akan menjadi panjang urusanya. Sama Jokowi ini mau menjadi oposisi atau tetap dalam pemerintah,” kata Hendri.

Selain itu, kata Hendri, nama Sandiaga Uno lebih unggul dari Presidium KAMI itu. Baik dari sisi popularitas dan elektabilitas. “Ya kalau popularitas lebih besar daripada Gatot. Elektabilitas juga lebih besar Sandiga ketimbang Gatot. Jadi itu prakmatis saja PPP,” kata ia.

Bursa Ketum PPP

Sebanyak enam nama bakal masuk dalam bursa calon Ketua Umum PPP periode mendatang. Sekjen PPP Arsul Sani membeberkan, enam nama itu adalah Ketum PPP Suharso Monoarfa, anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Mardiono, politikus senior PPP Akhmad Muqowam, dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno.

BACA JUGA | Ganjar Pranowo Favorit Jadi Capres RI, Politisi ini Mengaku Heran

Kemudian terdapat juga nama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Serta mantan Wagub Jawa Timur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

“Memang saat ini banyak disebut nama yang diusulkan oleh kalangan internal PPP. Mulai dari Suharso Monoarfa, Mardiono, Ahmad Muqowam, Khofifah Indar Parawansa, Gus Ipul. Sampai dengan Sandiaga Uno,” kata Arsul kepada wartawan.

sumber | portaljember

Related posts

Leave a Comment